Diabetes mellitus (kencing manis) adalah kondisi di mana
tubuh tidak dapat mengatur kandungan gula dalam darah sehingga glukosa atau
gula yang biasanya diangkut menuju sel-sel tubuh sebagai sumber energi justru
tercecer dalam aliran darah, bahkan ikut terbuang dalam air seni. Pengaturan
gula darah oleh tubuh dilakukan dengan bantuan hormon insulin yang berasal dari
pankreas. Diabetes terdiri dari dua jenis:
Tipe 1: Diabetes karena tubuh tidak memproduksi insulin
sehingga penderita harus disuntik insulin setiap hari untuk mengendalikan kadar
gula darah. Diabetes tipe 1 terjadi pada anak-anak dan remaja dan
perkembangannya berlangsung cepat.
Tipe 2: Pada diabetes tipe 2, pankreas memproduksi insulin,
namun sel-sel tubuh tidak meresponnya secara normal. Jenis diabetes ini
biasanya terkait dengan kegemukan dan beberapa kasus kehamilan serta baru
berjangkit pada usia di atas 40 tahun.
Kadar gula darah tinggi secara lambat laun akan
mengakibatkan kerusakan pembuluh darah dan saraf yang mengakibatkan gangguan
fungsi mata, ginjal dan saraf serta meningkatkan risiko serangan jantung,
stroke dan impotensi.
Gejala-Gejala Diabetes Tahap Awal
Poliuri-Penderita sering buang air kecil, terutama pada
malam hari, dan dengan volume yang banyak. Hal ini disebabkan oleh tingginya
kadar gula dalam darah tidak dapat ditoleransi oleh ginjal, dan agar urin yang
dikeluarkan tidak terlalu pekat, ginjal harus menarik sejumlah banyak air dari
dalam tubuh.
Polidipsi-Kondisi ini terjadi karena saat tubuh Anda menarik
sejumlah besar cairan, tidak dapat dihindari tubuh Anda akan terus merasa haus.
Anda akan merasa ingin minum dan minum terus.
Polifagi-Ini kondisi dimana Anda sering merasa lemas.
Mengapa lemas? Insulin Anda bermasalah sehingga sel tubuh Anda tidak dapat
menyerap gula dengan baik. Mau tidak mau tubuh Anda kekurangan energi, dan saat
hal ini terjadi otidak akan merespon Anda kurang makan. tidak heran jika
penderita diabetes terus merasa lapar dan selalu ingin makan.
Gejala-Gejala Diabetes Tahap Lanjut (Akut)
Anda merasa tiga gejala tersebut sudah Anda alami, ini
artinya Anda berada dalam diabetes zona akut. Dalam kondisi ini penderita biasanya
sering mengalami kesemutan, kulit terasa tebal, panas dan tertusuk jarum, mudah
mengantuk dan lelah, kram, serta gairah seksual menurun drastis. Jika penderita
adalah ibu hamil, tidak jarang terjadi keguguran atau janin mati dalam
kandungan, atau jikapun bayi dilahirkan selamat, berat badannya akan melebihi
empat kilogram.
Saat Anda sudah paham betul dengan kondisi tubuh Anda, kini
saatnya mencari pengobatan yang tepat. Benar, dokter adalah orang pertama yang
dapat membantu Anda. Tapi, tidak ada salahnya jika Anda mencoba Obat Herbal.
Akan lebih baik jika obat-obat herbal ini mendampingi menu
diet Anda, bahkan melengkapi resep yang diberikan dokter. Anda siapkan menu
rendah karbohidrat dan lemak dan mendampinginya dengan minuman atau makanan lain
yang dapat menurunkan kadar gula dalam darah, contohnya buah Noni, teh hijau
(diminum tanpa gula), dan kayu manis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar